Setiap kali berjumpa tempat itu
Terpanggil semua sosok indahmu
Bayangmu yang nyaman menenangkan
Merindu ku ditengah pantulan sinar bulan
Tat kala bahagia kita dulu, ku tersenyum
Cerita pilu saja kan terkenang indah, kini
Beribu cara mengubur kenangan itu bersamamu
Buatku semakin dalam berlarut dalam lorong sedu
Tak terasa mengalir sudah air yang lancang berderai setiap kali momen bersama terputar dikepalaku
Terlarut dalam pusaran emosi beradu sesal
Apa maksud semua ini, kenapa, jawab aku..
Kembali ku kumpulkan sisa tenaga yang ku satukan dengan susah payah
Menjalani hari dengan diri yang berupaya merangkai satu persatu puzzle kekuatan
Walau mudah berantakan kapan saja, dimana saja
Peluh kesal jiwa raga ini sedang mengarungi hidup yang serasa tanpa makna
Semenjak hari itu, dimana kamu beristirahat untuk selamanya.
Jujur saja.. tak mau lagi ku bebani dirimu saat menengok ku dibawah,
Sedang bersusah payah menjalani hari dan menata hati
Maka kini, ku mohon, bantu aku..
Ajari aku cara ikhlas.
Comments
Post a Comment